Mohd Faiz Subri lahir di Kedah, Malaysia pada 8 November1987, ia adalah pemain sepak bola profesional yang berasal dari Malaysia dan bermain untuk klub Penang di Liga Super Malaysia. Faiz dapat bermain sebagai gelandang serang dan penyerang. Kehidupan awal Faiz lahir dan dibesarkan di Air Itam, Kedah. Dia merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Ia menempuh pendidikan dasar di Sekolah Kebangsaan Tengku Laksamana. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Kebangsaan Permatang Pemberantas sebelum diteruskan ke Sekolah Menengah Teknik Arau di Perlis.
Faiz Subri bermain untuk tim muda Kedah pada tahun 2006 hingga 2009. lalu dia pindah untuk bermain dengan klub yang berasal dari Perlis, KSK Tambun Tulang, di Piala FAM 2009, dan juga mewakili Perlis di Piala Emas Raja-Raja 2009. Ia pindah untuk bermain dengan Perlis pada awal tahun 2010. Faiz kemudian menandatangani kontrak satu tahun dengan T-Team di musim 2012. Pada tahun 2013, Faiz meninggalkan T-Team dan menandatangani kontrak dengan klub papan atas Liga Super Malaysia,Kelantan bersama dengan mantan rekan setimnya Zairo Anuar Zalani. Setahun kemudian, ia bergabung dengan Terengganu FA, dan pada tahun 2015, ia berganti klub lagi untuk bergabung dengan Penang FA, klub yang berada satu divisi dibawah klub sebelumnya, bersama dengan rekan setimnya di Terengganu FA Mazlizam Mohamad. Bersama Penang, dia membantu tim tersebut meraih posisi kedua di Liga Utama Malaysia dan promosi ke Liga Super Malaysia 2016. Saat pertandingan liga melawan Pahang FA pada bulan Februari 2016, ia mencetak gol tendangan bebas yang luar biasa dan kemudian menjadi viral di media sosial karena dianggap 'menentang hukum fisika'.
Pada tanggal 21 November 2016, gol tendangan bebas yang ia cetak dinominasikan untuk Penghargaan Puskás FIFA.
Faiz pertama kali dipanggil ke tim nasional sepak bola Malaysia pada tahun 2012 dan 2013 di bawah pelatih K. Rajagopal, tetapi dia tidak pernah membuat satupun penampilan. Setelah penampilan yang baik pada tahun 2015 bersama timnya Penang FA, ia dipanggil kembali ke tim nasional pada bulan Agustus 2015 di bawah pelatih Dollah Salleh.
Prestasi yang telah ia buat, Prestasi di Klub ia pernah membawa klubnya Kelantan menjuarai Piala FA Malaysia pada tahun 2013 dan Runner up Piala Malaysia pada tahun 2013. Sedangkan prestasi individunya, ia berhasil meraih PFAM Player of the Month.pada Februari 2016.